Dalam kuliah Perancangan Trimatra 2, terdapat sebuah tugas untuk mendesain tempat latihan perguruan pencak silat dengan beberapa syarat sebagai berikut.
- Terdapat dua orang guru (laki-laki dan wanita yang merupakan suami dan istri).
- Guru laki-laki memiliki sifat keras-kaku dan kuat dalam jasmani
- Guru wanita memiliki sifat lembut-lincah dan kuat dalam jiwa
- Masing-masing guru memiliki sebuah ruang meditasi yang sesuai dengan sifat kepribadian masing-masing (sifat: sangat privat).
- Terdapat sebuah ruang untuk menyatukan kekuatan dua guru tersebut yang memiliki bentuk berdasarkan pencampuran kedua sifat guru (sifat: privat).
- Terdapat sebuah ruang pelatihan untuk menurunkan ilmu guru kepada para murid pilihan (sifat: semi-publik).
- Terdapat ruang tunggu bagi murid sebelum diajar oleh guru (sifat: publik).
- Terdapat sebuah ruang untuk relaksasi bagi kedua guru yang dapat mengakses view yang bagus dan menarik (danau).
Hasil desain perguruan pencak silat tersebut adalah sebagai berikut.
- Penggunaan konsep crop circle (tanda-tanda penampakan alien di ladang gandum) yang berbentuk lingkaran tertata berdasarkan garis-garis sumbu dan geometri sehingga hampir seluruh ruang berbentuk lingkaran.
- Ruang guru wanita berbentuk lingkaran dengan hiasan dinding berbentuk lengkung. Letaknya berada di lereng dekat danau agar suasana yang tenang (karena jauh dari tempat latihan murid) dan keindahan danau dapat membantu proses meditasi. Dinding dibuat cukup terbuka (hanya tertutup aksen-aksen) agar suasana luar dapat masuk ke dalam ruangan.
- Ruang guru laki-laki berbentuk persegi empat dengan hiasan dinding berbentuk garis lurus. Letaknya berada di lereng dekat danau agar suasana yang tenang (karena jauh dari tempat latihan murid) dan keindahan danau dapat membantu proses meditasi. Dinding dibuat cukup terbuka (hanya tertutup aksen-aksen) agar suasana luar dapat masuk ke dalam ruangan.
- Ruang penyatuan ilmu bernbentuk lingkaran dengan hiasan berbentuk garis lurus. Terletak di antara ruang meditasi guru laki-laki dan ruang meditasi guru wanita. Letak tersebut sebagai pemersatu kedua sifat dan karakter guru.
- Ruang transfer ilmu berbentuk lingkaran besar dengan dinding garis lengkung menyerupai sebuah kandang singa. Terletak di tengah tapak sebagai ruang pembatas sekaligus menimbulkan keseimbangan antara ruang guru dengan ruang murid.
- Ruang tunggu murid berbentuk lingkaran tanpa dinding karena sifatnya yang publik. Terletak di bagian luar tapak agar mudah diakses oleh para murid.
- Ruang rekreasi bagi kedua guru terletak di atas danau yang dihubungkan dengan ruang pencak silat menggunakan sebuh jembatan panjang-sempit yang sekaligus sebagai latihan keseimbangan bagi kedua guru.
* * * * * * * * *
Berdasarkan produk tugas mata kuliah PERANCANGAN TRIMATRA 2
Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Diponegoro
Penyusun:
Septia Faril Lukman
Mahasiswa Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Diponegoro
e-mail: unfinished_tales@yahoo.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar